Pengobatan dan obat alzheimer paling ampuh harus diketahui oleh semua orang, dengan begitu seseorang yang berisiko mengalami penyakit ini bisa segera diatasi dan terbebas dari alzheimer. Perlu diketahui penyakit alzheimer saat ini belum bisa disembuhkan, hanya saja penderitanya wajib mengonsumsi obat untuk meringankan dan memperlambat penurunan kemampuan. Nah bagi Anda yang penasaran dengan apa saja pengobatan dan obat yang tepat untuk penderita alzheimer, berikut ulasannya.
Alzheimer dan demensia merupakan penyakit yang pada umumnya menyerang seseorang yang lanjut usia. Namun seseorang yang berusia muda pun bisa menderita penyakit mematikan ini. Jika tidak segera diatasi tentu saja dapat membahayakan kesehatan dan mengancam nyawa. Tapi sampai saat ini para ilmuwan masih belum bisa menemukan obat paling ampuh untuk menyembuhkan alzheimer tanpa efek samping.
Meskipun begitu, para penderita alzheimer harus tetap mengonsumsi obatnya untuk mengurangi gejala. Lalu pengobatan dan obat apa yang paling ampuh untuk penderita alzheimer? Saat memeriksakan diri ke dokter mungkin dokter akan meresepkan beberapa obat berikut ini.pengobatan-dan-obat-alzheimer-paling-ampuh
Inilah Obat Alzheimer yang paling Ampuh untuk Penderita Alzheimer
Sesuai dengan Resep Dokter
Jenis obat-obatan yang biasanya diresepkan oleh dokter untuk penderita alzheimer adalah memantine, donepezil, rivastigne dan galantamine. Keempat obat tersebut mampu meredakan gejala demensia dengan cara meningkatkan kadar dan aktivitas kimia di dalam otak.
Beberapa obat tersebut kecuali memantine sering digunakan untuk menangani penyakit alzheimer dengan tingkat gejala awal hingga menengah. Sedangkan memantine biasanya diresepkan bagi penderita alzheimer dengan gejala penyakit alzheimer tahap menengah yang tidak dapat mengonsumsi obat-obatan lainnya. seringkali obat ini juga diresepkan pada penderita alzheimer dengan gejala yang sudah memasuki tahap akhir.
Dari sekian banyak obat tersebut, kali ini akan menjelaskan obat galantamine. Obat yang satu ini tidak akan menyembuhkan penyakit alzheimer, galantamine hanya dapat meningkatkan kemampuan berpikir beberapa pasien alzheimer.
Perlu diketahui bahwa pada penyakit alzheimer, terjadi perubahan kimia di otak. Salah satu perubahan awal yang besar adalah kurangnya bahan kimia yang disebut asetilkolin (Ach). Ach sendiri memiliki peranan untuk membantu otak untuk bekerja dengan baik. Galantamine sendiri berperan sebagai penghambat pemecahan AcH, sehingga dapat lebih lama tersimpan di otak.
Namun ketika penyakit alzheimer semakain memburuk, maka AcH yang tersedia semakin berkurang sehingga galantamine tidak bekerja dengan baik. Galantamine sendiri tersedia dalam bentuk tablet, kapsu dan larutan.
Lalu bagaimana dengan dosisnya?
Untuk tablet atau larutan oral dapat diminum saat sarapan dan makan malam sedangkan dalam bentuk kapsul bisa diminum saat sarapan. Untuk bentuk sediaan larutan dan tablet pada dewasa mengonsumsi 4 mg dua kali sehari. Sedangkan dalam bentuk kapsul untuk dewasa, minum 8 mg sekali sehari, dan mungkin dokter akan meningkatkan dosis secara bertahap.
Mengonsumsi obat alzheimer tersebut juga memiliki beberapa efek samping, seperti sesak napas, nyeri pada dada, urine berdarah, diare, sulit berkonsentrasi, muntah, berat badan turun, nafsu makan menurun, mual, mudah lelah serta suasana hati yang cepat berubah.
Stimulasi Kognitif
Selain mengonsumsi obat-obatan, penderita alzheimer juga harus melakukan pengobatan psikologis. Salah satunya yaitu dengan melakukan stimulasi kognitif. Stimulasi kognitif sendiri sangat berguna untuk meningkatkan daya ingat, kemampuan berkomunikasi serta kemampuan dalam memecahkan masalah.
Terapi Perilaku Kognitif dan Terapi Relaksasi
Berbeda dengan metode di atas, metode ini bertujuan untuk mengurangi halusinasi, delusi, kecemasan, agitasi dan depresi yang dialami oleh para penderita alzheimer.
Selain mengonsumsi obat dan melakukan beberapa terapi, penderita juga harus menerapkan penerapan pola hidup sehat di rumah agar hasil lebih maksimal.
Mengonsumsi Makanan Sehat
Yang pertama adalah dengan mengonsumsi makanan sehat. Sebaiknya jauhilah lemak jahat dan beralih ke lemak sehat seperti minyak zaitun. Menurut ilmuwan Jerman, menggabungkan minyak zaitun ke dalam makanan harian kita dapat membantu mencegah risiko alzheimer dan membantu untuk mengatasi gejala. Sebab minyak zaitun kaya antioksidan yang bermanfaat untuk memperlambat proses penyakit.
Beraktivitas fisik
Yang kedua adalah dengan beraktivitas fisik. Menurut penelitian, bergerak dalam setiap harinya dapat memperbaiki mental dan fisik. Menurut sebuah artikel di British Journal of Sports Medicine, latihan aerobik dapat meningkatkan ukuran hippocampus yang terlibat dalam memori dan belajar.
Latihan Otak
Otak yang selalu aktif tentu saja dapat membuat kesehatan otak tetap terjaga. Oleh karena itu, meski tubuh sudah tua Anda tetap diharuskan untuk meningkatkan volume otak dengan cara membaca buku, mempelajari hal-hal baru, bermain teka teki silang, catur dan lainnya. beberapa permainan tersebut dapat membangun jalur saraf pada otak dan dapat membuat otak selalu sehat.
Nah itulah beberapa pengobatan dan obat alzheimer paling ampuh dan efektif.
Alzheimer dan demensia merupakan penyakit yang pada umumnya menyerang seseorang yang lanjut usia. Namun seseorang yang berusia muda pun bisa menderita penyakit mematikan ini. Jika tidak segera diatasi tentu saja dapat membahayakan kesehatan dan mengancam nyawa. Tapi sampai saat ini para ilmuwan masih belum bisa menemukan obat paling ampuh untuk menyembuhkan alzheimer tanpa efek samping.
Meskipun begitu, para penderita alzheimer harus tetap mengonsumsi obatnya untuk mengurangi gejala. Lalu pengobatan dan obat apa yang paling ampuh untuk penderita alzheimer? Saat memeriksakan diri ke dokter mungkin dokter akan meresepkan beberapa obat berikut ini.pengobatan-dan-obat-alzheimer-paling-ampuh
Inilah Obat Alzheimer yang paling Ampuh untuk Penderita Alzheimer
Sesuai dengan Resep Dokter
Jenis obat-obatan yang biasanya diresepkan oleh dokter untuk penderita alzheimer adalah memantine, donepezil, rivastigne dan galantamine. Keempat obat tersebut mampu meredakan gejala demensia dengan cara meningkatkan kadar dan aktivitas kimia di dalam otak.
Beberapa obat tersebut kecuali memantine sering digunakan untuk menangani penyakit alzheimer dengan tingkat gejala awal hingga menengah. Sedangkan memantine biasanya diresepkan bagi penderita alzheimer dengan gejala penyakit alzheimer tahap menengah yang tidak dapat mengonsumsi obat-obatan lainnya. seringkali obat ini juga diresepkan pada penderita alzheimer dengan gejala yang sudah memasuki tahap akhir.
Dari sekian banyak obat tersebut, kali ini akan menjelaskan obat galantamine. Obat yang satu ini tidak akan menyembuhkan penyakit alzheimer, galantamine hanya dapat meningkatkan kemampuan berpikir beberapa pasien alzheimer.
Perlu diketahui bahwa pada penyakit alzheimer, terjadi perubahan kimia di otak. Salah satu perubahan awal yang besar adalah kurangnya bahan kimia yang disebut asetilkolin (Ach). Ach sendiri memiliki peranan untuk membantu otak untuk bekerja dengan baik. Galantamine sendiri berperan sebagai penghambat pemecahan AcH, sehingga dapat lebih lama tersimpan di otak.
Namun ketika penyakit alzheimer semakain memburuk, maka AcH yang tersedia semakin berkurang sehingga galantamine tidak bekerja dengan baik. Galantamine sendiri tersedia dalam bentuk tablet, kapsu dan larutan.
Lalu bagaimana dengan dosisnya?
Untuk tablet atau larutan oral dapat diminum saat sarapan dan makan malam sedangkan dalam bentuk kapsul bisa diminum saat sarapan. Untuk bentuk sediaan larutan dan tablet pada dewasa mengonsumsi 4 mg dua kali sehari. Sedangkan dalam bentuk kapsul untuk dewasa, minum 8 mg sekali sehari, dan mungkin dokter akan meningkatkan dosis secara bertahap.
Mengonsumsi obat alzheimer tersebut juga memiliki beberapa efek samping, seperti sesak napas, nyeri pada dada, urine berdarah, diare, sulit berkonsentrasi, muntah, berat badan turun, nafsu makan menurun, mual, mudah lelah serta suasana hati yang cepat berubah.
Stimulasi Kognitif
Selain mengonsumsi obat-obatan, penderita alzheimer juga harus melakukan pengobatan psikologis. Salah satunya yaitu dengan melakukan stimulasi kognitif. Stimulasi kognitif sendiri sangat berguna untuk meningkatkan daya ingat, kemampuan berkomunikasi serta kemampuan dalam memecahkan masalah.
Terapi Perilaku Kognitif dan Terapi Relaksasi
Berbeda dengan metode di atas, metode ini bertujuan untuk mengurangi halusinasi, delusi, kecemasan, agitasi dan depresi yang dialami oleh para penderita alzheimer.
Selain mengonsumsi obat dan melakukan beberapa terapi, penderita juga harus menerapkan penerapan pola hidup sehat di rumah agar hasil lebih maksimal.
Mengonsumsi Makanan Sehat
Yang pertama adalah dengan mengonsumsi makanan sehat. Sebaiknya jauhilah lemak jahat dan beralih ke lemak sehat seperti minyak zaitun. Menurut ilmuwan Jerman, menggabungkan minyak zaitun ke dalam makanan harian kita dapat membantu mencegah risiko alzheimer dan membantu untuk mengatasi gejala. Sebab minyak zaitun kaya antioksidan yang bermanfaat untuk memperlambat proses penyakit.
Beraktivitas fisik
Yang kedua adalah dengan beraktivitas fisik. Menurut penelitian, bergerak dalam setiap harinya dapat memperbaiki mental dan fisik. Menurut sebuah artikel di British Journal of Sports Medicine, latihan aerobik dapat meningkatkan ukuran hippocampus yang terlibat dalam memori dan belajar.
Latihan Otak
Otak yang selalu aktif tentu saja dapat membuat kesehatan otak tetap terjaga. Oleh karena itu, meski tubuh sudah tua Anda tetap diharuskan untuk meningkatkan volume otak dengan cara membaca buku, mempelajari hal-hal baru, bermain teka teki silang, catur dan lainnya. beberapa permainan tersebut dapat membangun jalur saraf pada otak dan dapat membuat otak selalu sehat.
Nah itulah beberapa pengobatan dan obat alzheimer paling ampuh dan efektif.